Naradaily-Program Studi Bahasa Indonesia resmi dibuka di Fakultas Bahasa dan Terjemahan Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir. Hal tersebut disampaikan langsung Rektor Universitas Al-Azhar Mesir, Salamah Dawud.

Salamah mengatakan pembukaan program studi tersebut menjadi tambahan penting bagi jajaran bahasa yang diajarkan di universitas itu, yang kini berjumlah sekitar 15 bahasa. “Bahasa Indonesia menjadi bahasa ke-15 yang diajarkan di Universitas Al-Azhar,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya, dikutip Minggu (9/11/2025).

Ia menyebut, keberhasilan program tersebut bergantung pada dukungan Pemerintah Indonesia, khususnya dalam penyediaan tenaga pengajar berkualitas. Salamah juga menyebut Indonesia memiliki tempat istimewa di hati sivitas akademika Al-Azhar karena mahasiswanya dikenal berakhlak mulia dan sopan.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI Abdul Mu’ti menyambut baik adanya program Bahasa Indonesia di kampus bergengsi di Kairo, Mesir itu. Dalam sambutannya, Abdul Mu’ti menilai pembukaan program studi Bahasa Indonesia di Universitas Al-Azhar merupakan tonggak penting pengakuan Bahasa Indonesia sebagai bahasa internasional.

“Bahasa bukan sekadar alat komunikasi, tetapi juga pemersatu bangsa. Bahasa Indonesia adalah salah satu bahasa dengan penutur terbanyak di dunia,” sebutnya.

Ia menyampaikan apresiasi kepada Grand Sheikh Al-Azhar dan pimpinan universitas atas kepercayaan dan dukungan terhadap Indonesia, serta peran mereka dalam membina mahasiswa Indonesia agar menjadi pelopor penyebaran nilai-nilai Islam moderat. Selain itu, KBRI melaporkan bahwa Menteri Abdul Mu’ti juga bertemu dengan Menteri Pendidikan Mesir Mohamed Abdel Latif untuk membahas penguatan kerja sama pendidikan dasar, menengah, dan kejuruan melalui pertukaran guru dan siswa, pengembangan kurikulum, serta penerapan teknologi Pendidikan. (sic)